Browser Kamu, dengan resolusi berjalan baik di Website ini

PEMERINTAHAN

Thursday, March 22, 2007


Adonara sendiri sebenarnya adalah sebuah pulau yang terletak di Kepulauan Nusa Tenggara, yakni di sebelah timur Pulau Flores. Luas wilayahnya 509 km², dan titik tertingginya 1.676 m. Pulau ini dibatasi oleh Laut Flores di sebelah utara, Selat Solor di selatan (memisahkan dengan Pulau Solor), serta Selat Lowotobi di barat (memisahkan dengan Pulau Flores.

Secara administratif, Pulau Adonara termasuk wilayah Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Adonara merupakan satu diantara dua pulau utama pada kepulauan di wilayah Kabupaten Flores Timur. Awalnya terdiri dari 2 kecamatan yang kemudian di kembangkan menjadi 7 kecamatan.

Adonara dahulu merupakan sebuah kerajaan yang didirikan pada tahun 1650.

Sampai dengan saat sekarang Adonara terus berbenah baik dalam infrastruktus dan prasarana yang ada di daerahnya......................................................

/*dari wikipedia

PanCRUE [1:55 PM]__

PARIWISATA


Pesona wisata budaya menjadi andalan dari pulau yang satu ini.
Karena sampai dengan saat sekarang di mana revolusi teknologi tengah melanda dunia,
Adonara masih berpegang teguh pada norma-norma dan adat-istiadat.
Sehingga tidak mengherankan kalau Adonara menjadi daerah tujuan wisata dari wisatawan mancanegara dan domestik.

Tempat wisata yang sering di jadikan referensi bagi pelancong adalah
desa-desa yang mempunyai basis budaya seperti rumah-rumah adat,
upacara adat seperti upacara pemanggilan hujan pada masa menjelang musim tanam,
upacara PA'O NUBA NARA, dan masih banyak yang lainnya.

Selain wisata budaya, Adonara mempunyai tempat-tempat wisata
seperti danau KOTA KAYA dan wisata pantai.
Suatu pesona wisata yang masih sangat perawan dengan memiliki pantai yang sangat eksotis, hamparan pasir putih sepanjang mata memandang dengan deburan ombak yang memicu adrenalin bagi mereka yang senang surfing.
Cocok bagi mereka yang suka dengan adventure.

Untuk akses ke Adonara sendiri, anda cukup menyeberang kurang lebih 30 menit dengan menggunakan kapal motor laut dari ibukota kabupaten Flores Timur, Larantuka.

PanCRUE [1:53 PM]__

POSISI GEOGRAFIS


Adonara adalah sebuah pulau yang terletak di sebelah timur pulau Flores. Sebuah pulau kecil yang di kelilingi oleh lautan lepas di sebelah utara dan selatan, sedangkan di sebelah timur dan baratnya berbatasan dengan pulau Lomblem dan Flores. Dengan kondisi daerah yang sangat kering, kecuali di sebelah barat.

Secara garis besar penduduknya bermata pencaharian sebagai Petani, dengan hasil dari pertanian lahan kering. Sedangkan di sebelah baratnya penduduk mengandalkan hasil dari tanaman perkebunan seperti Cengkeh, Vanili, Cokelat. Ada juga yang bermata pencaharian sebagai Nelayan, karena wilayahnya yang di kelilingi oleh perairan. Namun yang bermata pencaharian sebagai Nelayan kebanyakan penduduknya yang berdomisili di daerah pesisir.

Penduduk asli Adonara menurut sejarah berasal dari keturunan Kelake Ado Pehan dan Kewae Sedo Bolen, keturunan yang berasal dari Ileboleng. Sedangkan yang lainnya pendatang dari pulau Seram dan Saparua dan sekitarnya.

PanCRUE [1:53 PM]__

SEJARAH GEOLOGI


A. Sejarah Letusan

Kegiatan gunung api Ile Boleng yang tercatat dalam sejarah, yakni sejak
tahun 1885 hingga tahun 1987, perinciannya adalah sebagai berikut :

1885 September - Oktober, terjadi letusan eksplosif dari kawah pusat.
1888 Terjadi letusan eksplosif di kawah pusat dan aliran lava.
1904 Terjadi letusan eksplosif di kawah pusat.
1909 9 Nopember 1909 terjadi letusan eksplosif di kawah pusat
1927  mungkin terjadi letusan di kawah pusat.
1944 Agustus – Oktober, kenaikan kegiatan.
1947 Januari, terjadi letusan gas
1948 29 April 1948, terjadi letusan ekplosif di kawah pusat.
1949 4 Pebruari dan 12 Juni 1949, terjadi letusan eksplosif dikawah pusat.
1950 Kenaikan aktifitas sejak Maret 1950, dilanjutkan dalam bulan Juni
          dan bulan berikutnya.
1954 Letusan eksplosif (abu dan batuan) tanggal 26 Februari
1954. Tanggal 3 April
1954 asap tebal dan hujan abu. Tanggal 4 dan 19 April 1954 terjadiletusan asap
          dan batu-batu disekitar puncak, asap putih tebal tekanan gas kuat.
1973 Kegiatan meningkat mulai Nopember 1973.
1974 Sejak Januari – Februari 1974 telah terjadi daerah hangus
          disekitar puncak.
          Minggu kedua dan ketiga April 1974 terjadi peningkatan kegiatan
          yaitu suara gemuruh dari dalam kawah dan letusan asap setinggi 800 m.
1975 Tanggal 21 dan 31 Maret 1975 terjadi letusan asap setinggi 1000m,
          terjadi hujan abu dan ada daerah yang rusak.
1982 – 1984 Periode letusan dimulai tanggal 11 Oktober 1982 hingga 13April 1984.
          Tinggi abu letusan antara 200 – 1000 m di atas puncak.
1986 Pada tanggal 28 Mei terjadi letusan abu dengan luas penyebaran
          abu mencapai 19,25 km2. Ketebalan abu 0,5 – 3 mm. Disekitar
          puncak terjadi kebakaran.
          Pada tanggal 18 dan 26 Juli terjadi letusan abu dengan tinggi letusan
          mencapai 800 m.
         Pada tanggal 10 dan 24 Nopember terjadi letusan abu
         dengan tinggi letusan
        1000 m.
1987 Pada tanggal 2 Oktober terjadi letusan abu, luas penyebaran abu
         mencapai 15,4 km2, tebal abu 0,5 – 2 mm di Desa Nisakarang,
         Horinara, Tabobali, Lamalouk. Lontaran benda pijar sampai di
        lereng gunung bagian barat dan utara.

B.Karakter Letusan

Karakter letusan G. Ile Boleng, adalah berupa erupsi eksplosif
preatomagmatik (dimanifestasikan oleh sejumlah endapan jatuhan piroklastik).
Secara berangsur, kekuatan erupsi G. Ile Boleng melemah dan cenderung
menghasilkan erupsi epusif magmatik (dimanifestasikan oleh sejumlah leleran
lava).

C.Periode Letusan

Periode letusan G. Ile Boleng yaitu periode istirahat terpendek adalah
1 - 2 tahun dan periode istirahat terpanjang selama 20 tahun, dengan rincian
berikut:

setelah meletus pada tahun 1885,
letusan berikutnya adalah tahun 1888
(tenggang letusan sekitar 3 tahun).

Setelah letusan 1888, kemudian meletus lagi
tahun 1904 dan 1909 (tenggang letusan sekitar 16 dan 5 tahun).

Kemudian meletus lagi tahun 1927 dan tahun 1947
(tenggang letusan sekitar 18 dan 20 tahun).

Selanjutnya ritme letusan semakin sering, yakni pada tahun 1948, 1949,
1954 (tenggang letusan sekitar 1 – 5 tahun).

Sejak 1954, periode istirahat cukup
panjang dan baru terjadi letusan lagin pada tahun 1974
(tenggang letusan 20 tahun).

Kemudian ritme letusan semakin sering lagi,
yakni pada tahun 1975, 1982-1984, 1986
dan letusan terakhir terjadi tahun 1987
(tenggang letusan sekitar 1 – 7 tahun).

Setelah tahun 1987, belum terjadi lagi letusan dari Kawah
utama (kawah pusat termuda G. Ile Boleng).

D.Tipe Letusan

Tipe letusan G. Ile Boleng adalah letusan eksplosif (pada awal
pembentukkan, dimanifestasikan dengan sejumlah endapan jatuhan piroklastik)
dan letusan epusif (dimanifestasikan dengan sejumlah leleran lava berkomposisi
andesit – andesit basaltik).

Daftar Acuan
· Alzwar, M., 1990, G. Ili Boleng.
  Berita Berkala Vulkanologi No. 149, Direkt. Vulkanol.,
  Bandung.
· Irianto, 2000, Laporan Penyelidikan Petrokimia G. Ili Boleng, Adonara – Flores.
  Bandung : Direkt. Vulkanol., tidak dipublikasikan.
· Kristianto, dkk., 1996, Laporan Evaluasi Seismik G. Ili Boleng dan G. Ili Lewotolo;
  Juni 1996; Bandung: Direkt. Vulkanol., tidak dipublikasikan.
· Kusumadinata, K., Hadian, R., Hamidi, S., dan Reksowirogo,L.D., 1979, Data dasar
  gunungapi Indonesia; Bandung: Direktorat Vulkanologi, Dirjen Pertamb. Umum, Depart.
  Pertamb. Dan Energi, hal. 530-538
· Reksowirogo,L.D., 1972, Daerah bahaya sementara gunung Ili Boleng (Adonara);
  Direkt. Geol.
· Suhadi, D., Mulyana, A.R., 1999, Pemetaan Geologi Foto G. Ili Boleng; Bandung:
  Direkt. Vulkanol., tidak dipublikasikan.
· Taufiqurrohman, R., Pribadi, A., Sutawidjaja, I.S., 2000, Laporan Pemetaan Geologi G.
  Ili Boleng P. Adonara - Flores, NTT; Bandung: Direkt. Vulkanol.,tidak dipublikasikan.
· Zaennudin, A., dkk., 1993, Penyelidikan petrokimia G. Ili Boleng (P.Adonara); Bandung:
  Direkt. Vulkanol.,tidak dipublikasikan.

(PanCrue mendapatkannya dari internet)

PanCRUE [1:51 PM]__

BUDAYA


Dengan latar belakang penduduknya yang terdiri dari berbagai macam suku, Adonara mempunyai bahasa daerah Lamaholot dengan keanekaragaman dialeg. Mayoritas penduduknya beragama katolik dan sebagian lainnya Muslim. Masyarakatnya masih menganut sistem Patrilineal dimana kehormatan seorang Laki-laki di junjung tinggi dengan tidak mengurangi penghargaan terhadap kaum perempuan. Keanekaragaman budaya yang ada di Adonara sendiri mempunyai pengaruh yang sangat kuat terhadap pola kehidupan masyarakatnya. Sistem nilai yang dianut berdasarkan pada adat-istiadat yang masih sangat kental sampai dengan saat sekarang.

Adonara mempunyai tarian HEDUNG yang dilatarbelakangi oleh karakteristik penduduknya yang suka berperang. Perang dalam hal ini adalah untuk eksistensi dan kehormatan. Tarian menjadi salah satu keunggulan budaya diantara tarian SOLE dan HAMANG.

PanCRUE [1:48 PM]__

welkam prend

jelleQdesigN

 

jelleQdesigN

Name

URL or Email

Messages(smilies)




archivez


date: March 2007
date: January 2008




Visitor



 

member

Login

UserID :  

Pswrd : 

 

Password Reminder

member Registration

Untuk mendapatkan email gratis di sini anda harus

Klik di Sini

linkz

 

Search>>>

Google

mARZ PANUSA


Dari jauh Nusa Tadon bersatu dalam paguyuban
Satu tekad, satu niat tuk bersatu
Satu hati, satu rasa tuk berpadu

Dari lewo Adonara berkumpul dalam musyawarah
Kita satu dalam satu suara
Kita hidup, kita selalu gembira

Reff.
Mari bersukaria
Mari menggalang persatuan
Mari menjunjung persaudaraan
Nusa Tadon Adonara

PanCRUE


Milis

Click NOW !
Click to join panusamail


IklanGratis

BravoAdonara
adonara malang online


BravoAdonara
adonara malang online


BravoAdonara
adonara malang online


Bagi teman 2X yang ingin mengiklankan barang atau jasanya silahkan kirim lewat email ke ADONARA@PANUSA.ZZN.COM iklan yang dianggap layak akan kami tayangkan di sini. -*PanCRUE

March 22, 2007, 2:47 am : Malang

Email: ADONARA@PANUSA.ZZN.COM
Segala kritik saran bukan caci maki silahkan kirim ke alamat di atas.

Paguyuban Nusa Tadon Adonara Malang Paguyuban Nusa Tadon Adonara Malang Paguyuban Nusa Tadon Adonara Malang Paguuban Nusa Tadon Adonara Malang